tunduk tangis, sedu sesal , rintih perih
tak tersangka cerita ini muncul kembali...
kali ini "dia" menjelajah jauh ke sudut hati sendiri. Hingga tertunduk sayu menyelam isi hati yang terpendam, dendam yang digenggam dan cita yang tak terpadam. semuanya jadi satu, digumpal halus bertaut cambah. Hingga rohani nya berkata kata tentang "dia". apa yang perlu , apa yang tidak perlu dalam dirinya. Rumit ceritanya, tapi tidak rumit jika bersungguh merawatinya. Perjalanan terus ini sedang berehat ....dan akan berjalan lagi.
No comments:
Post a Comment